Sinopsis Chandra Nandini Episode 63 Tayang Selasa 6 maret 2018

FOTO
Tariana News

Sementara itu haldi pun di mulai di istana. Helena mengoleskan pasta kunyit yang pertama kalinya pada Charumati. Elis dan Citra mengatakan jika banyak sekali wanita yang mengantri untuk dapat menerapkan pasta kunyit pada Bhindusara. Meskipun Bhindusara tampaknya sangat kesal. Charumati berkata jika dia tidak memiliki rasa cemburu karena Bhindusara akan tetap memilihnya.

Tiba saatnya nandini mengoleskan pasta kunyit pada Bhindusara. Bhindusara bertanya mengapa nandini tidak membuka dupatanya sekali saja. Setidaknya semua orang sudah tahu tentang wajahnya yang terbakar itu. Nandini menolak dan berkata jika wajahnya sangat menjijikkan. Namun Bhindusara memaksa dan menarik dupata nandini. Semua orang terkejut. Terutama karena nandini memakai perhiasan lamanya. Nenek bertanya mengapa nandini tidak mengatakan sesuatu jika dia benar ada di Magada. Moora bertanya mengapa harus bersembunyi selama ini jika dia benar masih hidup.

Nandini tidak dapat berkata-kata dan meminta chandra untuk menjelaskan semuanya. Apa yang terjadi sebenarnya. Chandra menjelaskan jika dia memang nandini. Tapi itu belum pasti. Karena dia kehilangan memori ingatannya. Maka dari itulah dia tidak kembali ke Magada selama ini. Chandra meminta semua ritual tetap di lanjutkan meskipun sesuatu telah terjadi. Dan setelah semua selesai maka nandini akan di interogasi. Namun Bhindusara kesal dan menolak melanjutkan haldi. Bhindusara kemudian pergi.

Seperti biasa Citra dan Elis mendorong Charumati untuk menemui Bhindusara dan menenangkan emosinya. Bhindusara memegang pedang dan menunjuk Charumati untuk pergi dan memanggil Dharma ke hadapannya. Charumati berusaha bicara namun Bhindusara semakin keras membentaknya. Hingga Charumati ketakutan dan kemudian pergi. Charumati gemetar mendengar bentakan Bhindusara. Dia pun pergi memanggil Dharma. Dharma datang dan segera Bhindusara meletakkan pedangnya di leher Dharma. Namun Dharma tidak sedikit pun gentar. Dia menatap Bhindusara dan bertanya apa yang dia inginkan. Bhindusara berkata jika dia ingin Dharma pergi dan bawa jauh nandini dari Magada. Dharma pun pergi.

Sementara itu Purohit berbicara dengan seseorang dan berkata jika dia akan membawa pergi nandini dan Dharma. Kemudian dia akan membunuh mereka. Di luar istana semua rakyat telah mendengar kabar kembalinya nandini mereka ingin chandra segera mengumumkan itu. Purohit pun menemui chandra dan meminta chandra membuktikan jika Prabha adalah nandini. Terutama karena isu Prabha yang memiliki suami setelah insiden itu. Semua mempertanyakan karakter seorang ratu di sana.
Chandra pun membawa nandini untuk segera mengumumkan identitasnya. Namun Bhindusara menghentikan chandra. Chandra pun mengajukan sebuah pertarungan untuk mempertahankan nandini. Mereka pun bertarung dan Bhindusara kalah. Chandra berkata dia lupa untuk mengajarkan semua kualitas seorang raja pada Bhindusara. Bhindusara kesal dan bermaksud menikam chandra dari belakang. Namun pedangnya berhasil di tahan oleh chandra. Dan chandra menerapkan sindoor pada nandini dengan darahnya itu. Dengan itu nandini resmi sebagai ratu nandini.